Kehidupan merupakan perubahan, tidak ada kehidupan tanpa perubahan, karena merupakan sesuatu yang pasti. Memaknai setiap kejadian dalam hidup merupakan kehidupan yang sebenarnya. Belajar dari penolakan, karena sejatinya penolakan adalah teman mencapai kesuksesan. Begitulah kalimat-kalimat pertama yang aku baca di sebuah karya sarat makna yang di tulis oleh Davit Setiawan. Aku adalah penggemar Darmadi Dharmawangsa, jika kamu tau karya beliau yang berjudul Champion 12th Edition adalah salah satu best selling yang paling aku cari sewaktu memasuki dunia perkuliahan di tahun 2013.
Davit Setiawan bisa dibilang orang yang sealiran dengan Darmadi Darmawangsa. Buku National Best Seller ini aku beli kira-kira di tahun 2014 bersama dengan Karya pertama beliau yang berjudul “I Believe I Can Fly” di sebuah toko buku di Jakarta. Sepertinya aku terpesona dengan karya beliau dapat menuliskan buku ini dengan apik yang dapat memotivasi tidak hanya aku tetapi mungkin kamu juga. . .
Buku yang pada tahun ini memasuki kali keempat dimana aku berkesempatan untuk membacanya secara menyeluruh dan kondusif, bisa dibilang salah satu buku yang paling sering kali aku bawa kemana-mana, salah satu buku yang “sudah sedikit buluk” karena aku bawa entah motoran, nongkrong, sampai pesawatan, ketumpahan makanan pernah, kena hujan pernah, dibuat bantal, lecek, jatuh dilumpur, tapi tetap menjadi buku paling aku cari ketika merasa butuh semangat lagi.
Yipiii.. buku self-development ini adalah seleraku. . .
Karena saking sukanya dengan buku ini, aku berniat untuk menuliskan beberapa hal yang aku pelajari dari buku Karya Davit Setiawan ini :)
Yups akan ada hari dimana kamu akan merasa bahwa hari tersebut yang mengubah kamu untuk menjadi lebih baik. Keberhasilan maupun kegagalan, keduanya akan memberikanmu sebuah pelajaran untuk menjadi lebih baik kedepannya. Jadi jangan pernah menilai bahwa kegagalan datang hanya untuk singgah menurunkan levelmu tetapi kegagalan terkadang mengajarkanmu untuk melakukan hal lebih baik kedepannya dan mensyukuri apa yang kamu miliki. Jadi orang-orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan. Perubahan setiap harinya tanpa sadar akan ada disekitarmu atau didalam diri. Namun jangan takut untuk kehilangan dalam menghadapi perubahan, karena rencana-Nya akan lebih indah selama kamu tidak berhenti untuk berkembang dengan berusaha.
Karena saking sukanya dengan buku ini, aku berniat untuk menuliskan beberapa hal yang aku pelajari dari buku Karya Davit Setiawan ini :)
Berikut rangkuman beberapa hal tentang buku ini yang menurutku memotivasi dan menginspirasi. . .
The Day That Change Your Life
Yups akan ada hari dimana kamu akan merasa bahwa hari tersebut yang mengubah kamu untuk menjadi lebih baik. Keberhasilan maupun kegagalan, keduanya akan memberikanmu sebuah pelajaran untuk menjadi lebih baik kedepannya. Jadi jangan pernah menilai bahwa kegagalan datang hanya untuk singgah menurunkan levelmu tetapi kegagalan terkadang mengajarkanmu untuk melakukan hal lebih baik kedepannya dan mensyukuri apa yang kamu miliki. Jadi orang-orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan. Perubahan setiap harinya tanpa sadar akan ada disekitarmu atau didalam diri. Namun jangan takut untuk kehilangan dalam menghadapi perubahan, karena rencana-Nya akan lebih indah selama kamu tidak berhenti untuk berkembang dengan berusaha.
Fear of failure must never be a reason not to try something. Come on. . . life is to short to worry. The best things in life never come to us until we make it comes. Make it reality is the only one choice to us to fill our life.
Anda tidak akan pernah tau seberapa tinggi anda bisa terbang, sebelum anda mencobanya
Aku teringat kata Bunda Teresa bahwa “ You Only Live Once, But If You Do It Right, Once is Enough” maka teruslah mencoba dan mencoba sesuatu yang kamu inginkan karena waktu dan kesempatan tidak akan pernah menunggu kamu siap. Karena sampai kapanpun menunggu, tidak akan pernah ada kata tepat waktu.
Bahwa apa yang orang lain katakan terhadap kita sama sekali tidak menentukan seperti apa gambaran kita di masa depan.
Dalam buku ini mengatakan bahwa orang lain tidak pernah dan tidak akan pernah bertanggungjawab dalam penentuan masa depan, karena sesungguhnya bagaimana kamu memperlakukan dirimu dan usaha yang kamu lakukan yang akan menentukan. If nothing ever changed, there had be no butterflies.
Dalam buku ini mengatakan bahwa orang lain tidak pernah dan tidak akan pernah bertanggungjawab dalam penentuan masa depan, karena sesungguhnya bagaimana kamu memperlakukan dirimu dan usaha yang kamu lakukan yang akan menentukan. If nothing ever changed, there had be no butterflies.
Give Your Best and Be the best wherever you are
Aku percaya bahwa kemenangan yang hebat adalah kemenangan tanpa mengalahkan. Keyakinan ini selalu aku pegang, maka tidak pernah merasa bahwa aku harus mengalahkan teman tetapi melihat prestasi mereka sebagai sesuatu yang memotivasi diri. Seperti yang dituliskan dalam buku ini bahwa orang yang harus kamu kendalikan dan kalahkan adalah kemalasan diri-sendiri dan berani untuk berkorban demi meraih sesuatu yang dapat mengembangkan dirimu menjadi lebih baik, bukan fokus kepada keberhasilan orang lain dan merasa diri lebih bodoh/rendah >.<
Tidak ada keberhasilan yang luar biasa dengan usaha yang biasa-biasa saja. Dan percayalah teman yang kamu lihat berhasil dan lebih hebat darimu pernah berada pada fase dimana mereka berusaha mengalahkan diri sendiri, berjuang keras memberikan yang terbaik untuk mencapai apa yang diinginkan, maka kamupun bisa. Keluarkan potensi terbaikmu kapan dan dimana saja. Dalam dirimu telah tertanam bara api yang begitu menggelegar, maka gunakanlah untuk kegiatan yang dapat mengembangkan diri.
Ketika aku bertemu dengan seorang teman, dia pernah berkata padaku “gue mau lulus dulu, skripsi harus kelar tahun ini walaupun dosen gue lagi keluar negeri ....la la dll” welehhh memang ini terdengar klasik tetapi sangat jarang kita temui orang yang benar-benar konsisten terhadap apa yang mereka rencanakan. Tetapi jika aku lihat buku ini sangat merefleksikan apa yang temanku katakan bahwa jika sudah memiliki tujuan maka tetap fokus dan jangan buat diri ini terlalu lama dalam kenyamanan. Obstacles don’t have to stop you. If you run into a wall, don’t turn around and give up. Figure out how to climb it, go through it, or work around it. The only way to be the best is giving your best to this life. You will never reach success if you never give your best.
Kesabaran dan kegigihan yang terus kamu tanamkan dalam diri yang akan mengantarkan kamu pada kesuksesan. Nikmati proses dalam dirimu karena jika kamu matang tanpa karbitan maka kamu akan menemui makna suksesmu sendiri, berhenti membandingkan diri dengan orang lain.
Push Yourself
Ketika aku bertemu dengan seorang teman, dia pernah berkata padaku “gue mau lulus dulu, skripsi harus kelar tahun ini walaupun dosen gue lagi keluar negeri ....la la dll” welehhh memang ini terdengar klasik tetapi sangat jarang kita temui orang yang benar-benar konsisten terhadap apa yang mereka rencanakan. Tetapi jika aku lihat buku ini sangat merefleksikan apa yang temanku katakan bahwa jika sudah memiliki tujuan maka tetap fokus dan jangan buat diri ini terlalu lama dalam kenyamanan. Obstacles don’t have to stop you. If you run into a wall, don’t turn around and give up. Figure out how to climb it, go through it, or work around it. The only way to be the best is giving your best to this life. You will never reach success if you never give your best.
You are Unstoppable, Make The Most of Yourself
Kesabaran dan kegigihan yang terus kamu tanamkan dalam diri yang akan mengantarkan kamu pada kesuksesan. Nikmati proses dalam dirimu karena jika kamu matang tanpa karbitan maka kamu akan menemui makna suksesmu sendiri, berhenti membandingkan diri dengan orang lain.
Jika saat ini kamu masih saja terus-menerus membandingkan kesuksesanmu dengan orang lain, maka hentikanlah dan renungkan bahwa semuanya ada ditanganmu jika kamu ingin menjadi seperti dia belajarlah, jadikan dia mentor, tapi jika passionmu berbeda maka kenapa harus membandingkan diri dengannya, mungkin saja dia juga menginginkan kemampuan yang kamu miliki, setiap orang itu unik. Maka teruslah berjuang dijalanmu. Salah satu kalimat yang aku suka dalam buku ini adalah “Anda harus menjadi mangsa tersulit yang tidak dapat ditaklukkan oleh siapapun termasuk diri Anda”.
The Power of Focus
Percaya atau tidak, fokus akan membuat kamu terus-menerus mengejar dan berusaha meraihnya sampai kamu berada pada titik “The End” jika kamu belum berada dititik itu “Look Inside” dan bertanya apakah benar hal yang kamu kejar adalah benar-benar tujuanmu dan benar-benar sangat kamu inginkan, jika iya kenapa kamu tetap melakukan hal yang sama setiap harinya? Cara yang sama akan menghasilkan sesuatu hasil yang sama. “Change” to “Grow”. Janganlah goyah dan tetap setia pada tujuanmu.
Biarkan orang menolak, mencibir, meremehkan tujuanmu, karena satu hal yang harus kamu lakukan untuk membuat mereka terdiam adalah dengan membuktikan bahwa kamu bisa. Mulailah sekarang dari hal kecil dengan bekerja lebih baik, lebih keras, efisien, dan lebih cerdas dengan kekuatanmu, sampai kamu merasa tidak ada waktu lagi untuk mengeluh, tidak ada waktu lagi untuk menyerah, berjuang habis-habisan sampai kamu meraihnya. Jangan sekali-kali meremehkan diri-sendiri.
Don’t forget who you are, there will always be challenges, obstacles. It never hurt you. Challenge makes you stronger and stronger, more and more skilled, more dan more self-confident, and more successful. . .
Waktu, Mimpi, Kegagalan, Otak dan Fisik
Tidak hanya buku ini tetapi ratusan buku self-development yang pernah aku baca menuliskan bahwa kelima faktor tersebut diatas adalah hal-hal yang tidak boleh luput dari perhatianmu dan membedakanmu dengan orang lain. Orang sukses memiliki manajemen waktu yang lebih baik, Optimis dapat merealisasikan mimpi-mimpinya, Menganggap kegagalan sebagai pelajaran berharga. Kegagalan memberikan pelajaran berharga kepada kita bahwa mungkin cara yang kita tempuh adalah salah atau cara kita yang masih keliru. Sehingga kita harus belajar lagi untuk menghadapi proses dengan lebih baik, jika dikelola dengan baik akan membangkitkan motivasi positif, menggunakan otak secara maksimal tidak pernah setengah-setengah, apalagi ragu dan merasa bodoh. Mencintai diri sendiri dengan menjaga fisik tetap sehat-bugar.
Tidak Ada Makan Siang Gratis
Mencapai sesuatu pasti ada harga yang harus dibayarkan. If you are willing to do more than you are paid to do, eventually you will be paid to do more than you do. So, if you want earn more, you must learn more and paid more . . .
What doesn’t Kill You Makes You Stronger
Aku jadi ingat kata-kata dari Robbins menyatakan bahwa jika kamu ingin mencapai kesuksesan seperti orang yang kamu idolakan maka hal yang harus kamu lakukan adalah menirunya, jadikan dia mentor, dan kamu akan mencapai apa yang idola kamu capai. Mentor tidak harus orang yang lebih pintar segala hal dari kita. Namun kamu butuh orang yang melihat hal-hal yang tidak dapat kamu lihat sendiri.
Seseorang yang mengawal kehidupan sekaligus mengingatkan apabila prioritas atau target mulai bergeser. Orang yang meneguhkan, menasihati, bahkan menegur apabila melakukan sesuatu yang kurang tepat. Mentor yang tepat adalah dia yang sudah berpengalaman, seseorang yang dapat membagikan pengalamannya kepadamu sehingga kamu bisa belajar, bisa mencapai tujuanmu tanpa melakukan kesalahan-kesalahan mentormu lakukan terdahulu, sehingga dapat kamu aplikasikan agar menjadi orang yang lebih siap.
Setiap hari, ketika matahari mulai menyirami bumi Afrika,
Seekor rusa harus berlari secepat mungkin agar tidak menjadi mangsa.
Dan disaat yang bersamaan pula seekor singa setiap pagi,
Harus berlari kencang dan sekuat tenaga untuk mendapatkan mangsa
Tulisan ini aku tutup dengan sebuah puisi Afrika
Setiap hari, ketika matahari mulai menyirami bumi Afrika,
Seekor rusa harus berlari secepat mungkin agar tidak menjadi mangsa.
Dan disaat yang bersamaan pula seekor singa setiap pagi,
Harus berlari kencang dan sekuat tenaga untuk mendapatkan mangsa
. . . . . .
